Tuesday, September 2, 2014

Wisata Semarang : Sam Poo Kong (Lanjutan.2)


Tahun 2012 lalu, aku sempat pergi ke Semarang ceritanya disini tetapi karena tidak sempat menulis maka kisahnya pun sepertinya jadi agak basi. Lalu, untuk membayar hutang tulisan, kali ini aku mau pamer foto-foto Klenteng Sam Poo Kong yang sudah expired sejak dua tahun silam.

Tempat ini dikenal juga dengan sebutan Gedong Batu. Konon katanya asal muasal tempat ini dulunya ialah sebuah goa batu besar yang terletak di sebuah bukit batu. Sebagian masyarakat setempat lebih familiar dengan istilah Kedong Batu atau tumpukan batu-batu alam yang digunakan untuk membendung aliran sungai.


Gerbang Klenteng

Komplek Klenteng Sam po Kong terdiri dari beberapa anjungan. Klenteng Besar dan Gua merupakan bangunan yang paling penting dan merupakan pusat seluruh kegiatan pemujaan. Bentuk bangunan klenteng merupakan bangunan tunggal beratap susun. Berbeda dengan tipe klenteng yang lain, klenteng ini tidak memiliki serambi yang terpisah.

Klenteng Sam Poo Kong
Salah satu sudut gaya arsitektur Klenteng
Ketika memasuki Klenteng, ada satu patung raksaksa yang sangat besar. Bahkan jika kita berfoto disisinya, kita akan merasa bagaikan kurcaci. Yap, itulah Patung tersebut adalah Laksamana Cheng Ho. Ia merupakan seorang pelaut Tiongkok yang telah melakukan pelayaran jelajah Samudra sekitar tahun 1405-1433.

Cheng Ho sendiri berasal dari keluarga muslim. Ayahnya Haji Ma Ha Zhi dan ibu dari marga Oen (Wen) di Desa He Tay, Kabupaten Kun Yang. Cheng Ho merupakan salah seorang kasim Muslim yang menjadi orang kepercayaan yang baik kepada Kaisar Cina Yongle yang berkuasa dari tahun 1403 hingga 1424 yang merupakan kaisar ketiga dari dinasti Ming. 


Dalam semua ekpedisi pelayaran dunia, kita tak bisa lepas dari nama Cheng Ho. Konon, namanya bisa disandingkan dengan Bartolemeus Dias, Marco Polo, Vasco da Gama, Christopher Colombus,dan lainnya.  Sejarah pun mencatat, kapal laut Cheng Ho 7 kali lipat lebih besar dibandingkan kapal yang digunakan oleh Columbus.

Laksamana Cheng Ho

Disisi lain, ada kolam air cantik yang menambah keindahan Klenteng ini. Jika diperhatikan dengan seksama, pada batu-batuan yang ada di kolam bisa ditemukan kura-kura. Nah, untuk yang penasaran bagaimana rupa Klenteng Sam Poo Kong saat ini, silahkan saja berkunjung ke Semarang.


Taman di sisi lain Klenteng

Kura-kura Klenteng
*Photo by Me

No comments:

Post a Comment